Di sebuah sudut Blora yang tenang, seorang pelukis topeng menyelesaikan goresan terakhir di karyanya saat malam mulai turun. Diiringi suara genta dari kejauhan, ia duduk bersila dengan ponsel di tangan. Bukan untuk membalas pesan, melainkan membuka game Mahjong — permainan yang menurutnya menyatu sempurna dengan ritme batinnya.
Dalam keheningan malam dan bunyi genta samar yang rutin ia dengar, Mahjong menjadi pelengkap proses kreatifnya. Tile demi tile disusun seirama dengan getaran hati dan ketukan malam. Bagi pelukis ini, Mahjong bukan sekadar permainan, tapi cara lain untuk menjaga konsistensi irama dan fokus yang ia butuhkan dalam menyelesaikan satu karya seni.
Melukis topeng memerlukan ketelitian dan kesabaran, begitu juga dengan Mahjong. Pelukis ini mengaku bahwa sejak memainkan Mahjong secara rutin, ia justru lebih tenang dalam bekerja. Gerak tangannya saat menyapukan warna jadi lebih mantap, dan pikirannya lebih jernih saat menentukan ekspresi wajah pada topeng.
Menariknya, ia menyebut bahwa pola permainan Mahjong seringkali memengaruhi desain ornamen pada topengnya. Bentuk tile, susunan simetris, dan dinamika permainan memberi inspirasi baru. Proses bermain dan berkarya pun seolah saling menghidupi satu sama lain, dalam harmoni yang unik.
Blora dikenal dengan tradisinya yang kuat, namun kini perlahan menyatu dengan teknologi. Mahjong menjadi simbol pertemuan dua dunia: permainan modern yang tetap mengandalkan ketenangan dan konsentrasi — dua nilai yang juga dijunjung tinggi dalam budaya seni tradisional Blora.
Banyak pelaku seni, seperti pembatik, pemahat, hingga penabuh gamelan, mulai menggunakan permainan ini untuk merilekskan diri setelah beraktivitas. Bukan hanya pelampiasan, tapi sebagai cara mengasah intuisi dan strategi lewat media digital yang tidak bising atau melelahkan.
Antarmuka Mahjong yang sederhana namun penuh makna membuatnya disukai para seniman. Tak perlu efek mencolok atau animasi berlebihan. Musik latarnya pun bisa dimatikan, sehingga pemain bisa menyelaraskan permainannya dengan suara alam atau musik tradisional sendiri — seperti yang dilakukan pelukis topeng ini dengan suara genta malam.
Fitur penyimpanan otomatis dan mode santai membuat pemain bisa berhenti kapan saja tanpa takut kehilangan progress. Sangat cocok bagi mereka yang bekerja dengan jadwal fleksibel dan penuh jeda, seperti para perajin di Blora.
Setiap malam, pelukis ini punya ritual: selesaikan satu bagian wajah topeng, lalu rehat dengan satu sesi permainan Mahjong. Ia bilang, setiap kemenangan kecil di permainan itu membuatnya makin yakin dengan karyanya. Bahkan ketika kalah, itu jadi pengingat bahwa tak semua hal harus sempurna — selama prosesnya jujur dan konsisten.
Ritme malam, tiupan angin Blora, dan suara genta menjadi latar yang sempurna. Mahjong mengisi sela waktu tanpa memaksakan. Semua mengalir dengan tenang, seperti air cucian kuas yang membaurkan warna.
Meski tak banyak bicara, pelukis ini adalah bagian dari komunitas pemain Mahjong di Blora. Mereka tidak saling bersaing, hanya berbagi pola favorit, waktu terbaik bermain, dan bahkan menyelipkan diskusi soal filosofi permainan yang selaras dengan prinsip seni Jawa. Komunitas ini kecil tapi hangat, seperti lingkaran kecil seniman yang saling menguatkan.
Mereka percaya bahwa Mahjong bukan hanya permainan, melainkan alat refleksi. Di tengah dunia yang serba cepat, Mahjong mengajarkan makna jeda, pilihan, dan timing — nilai yang sejalan dengan jiwa seorang seniman.
Jika kamu sedang mencari cara baru untuk menenangkan diri dan memperbaiki fokus, cobalah seperti pelukis topeng di Blora. Biarkan Mahjong jadi bagian dari malam tenangmu, menyatu dengan suara alam atau musik hati. Siapa tahu, di balik susunan tile itu, kamu menemukan harmoni baru yang tak kamu duga sebelumnya.